Wednesday, August 19, 2009

It's Official: Imma Twigeek

Yak....bagus....sebentar lagi Hanny yang kalian kenal gembrot, uninterested looking, physically weak, yeah that particular Hanny, akan segera berubah. Sebentar lagi saya akan berubah. Menjadi cuantuik luar biasa dan impossibly strong, menjadi VAMPIR. Merujuk ke istilah yang digunakan Jacob Black dan teman-teman werewolvesnya (di Breaking Dawn dibilang sih kalau sebenarnya mereka itu bukan werewolves, tapi shape-shifters, they can shift shapes to whatever as necessary, not particularly wolves only), vampires are BLOODSUCKERS. Well, NYAMUK adalah PENGISAP DARAH juga bukan? Dan nyamuk-nyamuk di kamar saya sepertinya semakin hari semakin montok, dan setelah mereka menggigit saya, saya juga merasakan burning sensation yang luar biasa (karena nabok nyamuk terlalu keras) seperti yang dialami Bella Cullen saat dia bertransformasi menjadi vampir.

Oke, BANGUN gadis gembrot yang terlalu banyak membaca Twilight!

Oke saya percaya memberi makan yang kelaparan membawa pahala sehingga saya pasti akan masuk surga setelah "memberi makan" nyamuk-nyamuk kelaparan itu *sigh*. So until then, let's talk about Twilight one mo' time! Yeah! Haha. Seakan obsesi saya akan Twilight The Movie belum berakhir, sekarang saya jatuh cinta pada bagian terakhir dari saga vampir itu, Breaking Dawn (artinya subuh yang merekah bukan sih?). Deskripsi Stephenie Meyer akan setiap adegan terasa nyata dan mendetil. Dari setiap deskripsinya saya bisa merasakan pesan moral yang ingin dia sampaikan (jadi inget masa SMA, bikin sinopsis mesti pake pesan moralnye), yaitu immortality worth an expensive price. It is worse than dying. But even if it means you have to live through eternity with the one you love, it'll all worth the while. Caelah..dalem bener ye kan, I love you forever, LITERALLY, FOREVER. Prikitiiiuuuwww!
Siapapun yang membaca perasaan dan emosi saat menjadi vampir lewat sudut pandang Bella Cullen pasti akan merasa 'kepengen'. Saya yakin itu. Jika dengan menjadi vampir berarti memiliki kekuatan super, badan yang tiba-tiba sempurna tanpa cacat, penglihatan yang tiba-tiba membuat dunia lebih indah dari biasanya, dan berkah bakat a wonderful self-control seperti yang dimiliki Bella, maka saya akan mengambil kesempatan itu tanpa berpikir tiga kali. Mungkin dua kali saja cukup. Haha. Jika vampir benar-benar ada, maka saya akan mencari pacar vampir saja. Namun saya tidak percaya mereka ada. Saya tidak percaya pada apa yang tidak pernah saya lihat. Berarti saya tidak percaya Tuhan juga dong? Wow itu rahasia. haha.
Ya ya oke saya ini Twigeek. Namun saya yakin di luar sana banyak Twigeeks lainnya yang lebih impossible dan difficult daripada saya. Maksudnya dibilanginnya lebih susah, lebih ngeyel, lebih tergila-gila sama Edward Cullen daripada saya. Haha.
Saya sendiri sih pribadi lebih ngefans sama Jacob Black. Saya percaya dia pria yang lebih baik untuk Bella. Seperti yang Jacob bilang sendiri di Eclipse, "He's your drug, I'm healthier for you. I'm your sun." Ya Jacob lebih sehat untuk Bella dibandingkan Edward yang seperti kokain, bikin nagih dan nagih dan nagih. Dia matahari yang selalu ada saat Bella butuhkan. Tapi ini salah satu pesan moral lagi (atau mungkin curhat colongan?) yang Stephenie Meyer coba selipkan di dalam karyanya. Cinta itu BUTA. Hahaha. Memang harus buta kawan. Tapi biasanya orang buta memiliki indra-indra lain yang lebih kuat bukan? Lihat saja Daredevil. ;P

Merujuk kembali ke istilah vampir itu sendiri, saya ingat dulu saya pernah baca di Bobo sewaktu SD, vampir itu ternyata beneran ada, maksudnya istilah vampir itu ada based on manusia beneran. Dulu di Eropa, keluarga bangsawan dan kerajaan yang memiliki hubungan darah sering sekali kawin ataupun mengawinkan anak-anak mereka. Pernah belajar biologi di SMP kan? Saya sendiri tidak pernah belajar biologi saat SMP. Saya percaya saya itu sleepwalking dan ngigo dulu sepanjang SMP dan entah bagaimana karena beruntung saya dapat lulus pelajaran biologi SMP. Ya pokoknya entah bagaimana, manusia yang memiliki hubungan darah itu tidak boleh melakukan hubungan perkawinan. Nanti ada kromosom atau gen apa gitu, yang jika menyatu dapat menyebabkan penyakit albino pada keturunannya. Nah jadi di Eropa dulu mungkin banyak banget orang albino, dan muncullah istilah vampir. Penghisap darah yang tidak pernah keluar pada siang hari. Ya iyalah bangsawan kok pucet, jadi dulu pada malu deh keluar pas siang-siang. Tamat. Yeah! Pintar kan saya. Makanya dulu waktu kecil baca Bobo dong, jangan main layangan mulu. Gosong deh tuh otak.

Yak mungkin segitu dulu deh, sebelum terlalu banyak Twigeeks yang mungkin bakal mampir kemari karena ngegoogle "Edward Cullen naked", atau "Kristen Stewart naked" <---- sengaja bener, biar blognya rame ye mbrot? Hahaha.

Sebelum pergi jangan lupa saksikan New Moon, di bioskop-bioskop terdekat kesayangan anda, tanggal 20 November 2009. Godspeed.


Taylor's too hot, I can fry eggs on his chest (Hahaha cheesy to the max!)

No comments: